Setiap bahasa pemrograman dan juga framework, masing-masing memiliki panduan alias dokumentasi.
Ada kalanya ketika kita sedang menulis kode atau biasa disebut ngoding, kita ingin tahu bagaimana cara menggunakan suatu bahasa pemrograman atau mungkin framework.
"Giimana ya, cara buat modal box di Boostrap 4?"
"Iih... lupa gimana sih script buat navbar Bootstrap."
"Hmm.. form input ane kayanya kurang aman nih. biar aman pake library apa ya kalo pake CI?"
"Aduhh ribet dah kalo buka satu-satu websitenya, mana harus connect internet lagi!!"
Di atas adalah keluhan-keluhan dari seorang web developer. Saya pun pernah merasakannya.
Dokumentasi biasanya berisikan tentang tata cara penggunaannya. Pada dokumentasi suatu bahasa pemrograman biasanya, berisi tentang fungsi-fungsi dan cara penulisan syntax atau perintah bahasa pemrograman tersebut.
Sedangkan pada dokumentasi framework biasanya berisi tentang, cara instalasi framework, fungsi-fungsi dan komponen framework yang sudah siap untuk digunakan.
Setiap bahasa pemrograman ada berbagai macam framework.
Contohnya dalam bahasa pemrograman PHP. PHP memiliki banyak framework yang bisa kita gunakan untuk projek kita seperti Codeigniter, Laravel, Yii, dan lain-lain.
Dalam pembuatan projek, misalnya kita membuat suatu aplikasi web. Agar mempercepat proses pembuatannya, kita menggunakan beberapa framework untuk Front-End dan Back-End nya.
.. Contoh :
Untuk Front-End atau design interface nya kita bisa menggunakan Bootstrap.
Sedangkan untuk back-endnya menggunakan Codeigniter.
Mungkin untuk tambahan bisa dengan Jquery atau Vue.js.
Bakal merepotkan kalau kita ingin melihat dokumentasi dari masing-masing framework tersebut. Ini tidak efektif.
Akan lebih praktis jika dokumentasi dari berbagai bahasa pemrograman dan framework terkumpul dalam satu tempat. Contohnya dalam aplikasi website.
Nah kali ini saya akan membahas salah satu Web yang menyediakan dokumentasi dari berbagai Bahasa Pemrograman dan Framework, yaitu DevDocs.
Tentang DevDocs
Web devdocs.io ini bisa diakses gratis dan open source. keren banget kan? di dalamnya ada banyak dokumentasi bahasa pemrograman seperti Javascript, PHP, HTML, CSS, dll dan framework seperti Bootstrap, Laravel, CodeIgniter, Yii, dll.DevDocs ini dibuat oleh Thibaut Courouble. DevDocs ini menggabungkan beberapa dokumentasi developer dalam web UI dengan tampilan yang Clean dan ter-organisir dengan pencarian Instan.
Jadi, jika anda mencari suatu bahasa pemrograman atau framework di devdocs, ini akan lebih mudah dan cepat.
Tersedia Tema Gelap
Jika Anda adalah penggemar Dark Theme atau tema yang gelap, DevDocs juga menyediakan Tema Gelap. Anda bisa mengaktifkannya pada bagian Preferences.
Bisa Dibuka Secara Offline
DevDocs ini, bisa dibuka juga dalam keadaan offline atau tanpa internet. Namun kita harus mendownloadnya terlebih dahulu untuk web browser kita.Anda tidak perlu terlalu khawatir akan boros kuota untuk mendownloadnya. Tenang saja, karena file dokumentasi ini relatif kecil.
Cara Buka DevDocs Secara Offline
Untuk membacanya secara offline anda perlu mendownload nya dulu ke web browser anda. Cara mendownloadnya cukup mudah.1. Klik Icon Menu .
2. Lalu klik Preferences. beri checklist pada bahasa pemrograman atau framework yang akan Anda offline-kan.
3. Selanjutnya klik icon menu lagi.
4. Kemudian klik Offline Data.
5. Nah sekarang tinggal Anda instal yang mana yang ingin Anda offline-kan. Jika ingin Anda offline-kan semua tinggal klik saja Install All.
Jika sudah selesai, url https://devdocs.io/ ini bisa dibuka pada web browser anda meski tanpa internet.
Beri checklist atau centang pada Install updates automatically, Jika Anda ingin mendapatkan update dokumentasi secara otomatis.
Walaupun dokumentasinya tidak sama seratus persen dan kadang tidak up to date versi dengan yang resminya. Tapi setidaknya devdocs sudah cukup memudahkan kita.
Catatan
Hati-hati jika kalian ingin hapus cache web browser anda, karena file dokumentasi devdocs yang sudah anda download untuk membacanya secara offline akan ikut terhapus.
Nah itu dia devdocs bagaimana? sekarang anda tidak perlu repot-repot membuka dokumentasi dari situs resmi masing-masing bahasa pemrograman dan framework-nya.
Cukup dengan membuka DevDocs.io kita sudah bisa membaca dokumentasi-nya dengan lengkap.
Mungkin cukup sekian untuk artikel kali ini. Semoga artikel ini bermanfaat. Jika ada pertanyaan, silahkan tanyakan di kolom komentar.
Jangan lupa share ke teman-teman Anda yang hobby ngoding juga. Terima Kasih.